Annanews.co.id || Medan – Belakangan ini, semakin banyak hal-hal yang tidak kita inginkan bisa terjadi dan menimpa diri kita sendiri. Antara lain, kloning WhatsApp pejabat untuk melakukan pemerasan atau sekadar meminta sejumlah uang kepada orang-orang tertentu.
Seperti disampaikan Kajati Sumut Idianto, SH,MH melalui Koordinator Bidang Intelijen Kejati Sumut Yos A Tarigan, SH,MH bahwa belakangan ini ada pengaduan dari beberapa masyarakat yang merasa menerima WA dari Asintel Kejati Sumut dan meminta bantuan dalam bentuk uang.
“Menyikapi hal ini, kita menyampaikan bahwa nomor WA yang dimaksud adalah bukan milik Asintel Kejati Sumut dan kiriman WA mengaku Asintel tersebut adalah palsu. Masyarakat perlu waspada apabila ada oknum yang mengaku pejabat dari Kejaksaan, terutama Kejati Sumut agar tidak langsung mempercayainya, dan segera melakukan konfirmasi langsung ke yang bersangkutan atau melalui hotline Kejati Sumut,” paparnya.
Lebih lanjut Yos A Tarigan menyampaikan bahwa dengan adanya nomor WA palsu mengatasnamakan pejabat di Kejati Sumut akan dideteksi dan dilakukan analisa siapa yang menjadi pelakunya.
“Kita selalu mengimbau masyarakat agar tidak langsung percaya dengan WA palsu yang mengaku pejabat dari Kejaksaan atau Kejati Sumut,” tandasnya. (Red)