Annanews.co.id || Jakarta – Laksanakan program prioritas nasional dari Presiden Republik Indonesia Jenderal TNI (HOR) (Purn.) Prabowo Subianto tentang program Makan Bergizi Gratis (MBG), Koops Udara I beserta dua puluh satuan Lanud jajaran yang tersebar dari Sabang hingga setengah Pulau Kalimantan dan setengah Pulau Jawa, menggelar trial serentak makan siang bergizi gratis di satuannya masing-masing. (Selasa, 26-11-2024).
Dua puluh satuan jajaran tersebut yang berada di wilayah Pulau Sumatera diantaranya Lanud Maimun Saleh (Sabang), Lanud Sultan Iskandar Muda (Aceh), Lanud Soewondo (Medan), Lanud Raden Sadjad (Natuna), Lanud Roesmin Nurjadin (Pekanbaru), Lanud Raja Haji Fisabilillah (Tanjung Pinang-Kepri), Lanud Hang Nadim (Batam), Lanud Sutan Sjahrir (Padang), Lanud Sri Mulyono Herlambang (Palembang), Lanud H. Abdullah Sanusi Hanandjoeddin (Belitung), Lanud Pangeran M. Bun Yamin (Lampung).
Kemudian yang berada di sebagain Pulau Kalimantan yaitu Lanud Supadio (Kubu Raya-Kalbar), Lanud Harry Hadisoemantri (Bengkayang-Kalbar), dan Lanud Iskandar (Kotawaringin Barat-Kalteng) serta yang berada di sebagain Pulau Jawa yaitu Lanud Halim Perdanakusuma (Jakarta), Lanud Atang Sendjaja (Bogor), Lanud Suryadarma (Subang), Lanud Husein Sastranegara (Bandung), Lanud Sugiri Sukani (Majalengka), Lanud Wiriadinata (Tasikmalaya).
Kegiatan tersebut sebagai wujud komitmen TNI AU khususnya dalam hal ini Koops Udara I beserta Lanud jajaran, yang mendukung program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG), dengan melaksanakan secara serentak yang membagikan 6000 lebih paket makan siang bergizi gratis. Dengan sasaran anak sekolah dari tingkatan TK, SD, SMP, SMA, SMK serta Posyandu baik yang di dekat Lanud maupun yang di pelosok-pelosok daerah binaan territorial dari masing-masing satuan jajaran Koops Udara I.
Kegiatan trial tersebut merupakan bentuk persiapan dalam mensukseskan program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG), khususnya bagi Koops Udara I beserta Lanud Jajaran, yang rencana secara resmi akan dimulai pada 2 Januari 2025, sehingga pada pelaksanaannya nanti Koops Udara I beserta satuan jajaran yang dilibatkan sudah bisa optimal dalam menjalankan program tersebut. (Red)
