Wujud pengabdian Satgas Yonif 122/TS dalam berikan bantuan tenaga didik disekolah perbatasan

Annanews.co.id || Kabupaten Keerom – Satgas Yonif 122/TS tidak hanya bertugas sebagai mengamankan pertahanan wilayah perbatasan negara, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS Pos Sawiyatami juga turut mengabdi di bidang pendidikan dengan membantu mengajar siswa-siswi SD Inpres Sawiyatami, Distrik Mannem, Kabupaten Keerom, Papua
(27-08-2024).

Hal tersebut disampaikan Danpos Sawiyatami Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 122/TS Lettu Inf Zulkifli Sirait dalam keterangannya mengatakan kepedulian Satgas Pamtas salah satunya adalah untuk membentuk generasi penerus bangsa di pedalaman RI-PNG yang memang mengalami kekurangan tenaga pengajar.

Pada kesempatan tersebut, sebelum memulai pelajaran yaitu materi Matematika supaya anak-anak sekolah lebih lancar dalam berhitung, Pos Sawiyatami mengarahkan sekaligus membantu anak-anak sekolah membersihkan ruangan kelas agar tetap bersih dan nyaman ketika belajar.

Dalam kegiatan tersebut, dipimpin oleh Serda Julfrianto Manalu beserta 10 orang anggota Pos Sawiyatami menjadi tenaga pendidik (Gadik) di SD Inpres Sawiyatami, Distrik Mannem, Kabupaten Keerom, Papua.

Kami berharap semoga kehadiran anggota Satgas Pamtas Yonif 122/TS melalui Pos Sawiyatami untuk menjadi tenaga pendidik di sekolah tersebut sebagai bentuk kepedulian dalam mencerdaskan anak-anak di wilayah perbatasan dan dapat meningkatkan motivasi belajar dalam mengikuti pelajaran.

Seperti penekanan Dansatgas Letkol Inf Diki Apriadi,S.Hub.Int, Tugas pokok Satgas Yonif 122/TS menjaga keutuhan wilayah perbatasan darat RI-PNG, Juga mempunyai Tugas tambahan yaitu seluruh prajurit melaksanakan kegiatan teritorial yang bersifat, membangun, melayani, dan mengayomi masyarakat yang membutuhkan bantuan di tiap-tiap pos masing-masing.

Merespon apa yang dilakukan oleh Prajurit TNI, Kepala Sekolah SD Inpres Sawiyatami Bapak Darius Hanadi (55) menyampaikan, terima kasih kepada anggota Satgas Pamtas Yonif 122/TS Pos Sawiyatami, karena sudah mau membantu mengajar siswa-siswi di sekolah.

Kami sangat bangga dan berterima kasih karena kehadiran Bapak-bapak TNI tidak hanya bertugas menjaga perbatasan, tetapi juga membantu mencerdaskan generasi muda di perbatasan RI-PNG, Ungkap Bapak Darius Hanadi. (Red)

Exit mobile version