Kontras Deli Serdang : Semangat Gotong Royong Rp 20 Ribu vs Rp 10,2 Miliar Perjalanan Dinas DPRD

Annanews.co.id || Lubuk Pakam, Senin (8/9/2025) – Deli Serdang dihadapkan pada dua gambaran yang sangat kontras. Di satu sisi, ada semangat gotong royong masyarakat yang bersedia menyisihkan Rp20 ribu untuk membangun daerahnya, menunjukkan kepedulian dan harapan untuk mengentaskan kemiskinan.

Di sisi lain, muncul laporan bahwa DPRD Deli Serdang menghabiskan Rp10,2 miliar untuk perjalanan dinas, hanya untuk 50 orang. Tentu memicu pertanyaan besar tentang prioritas dan empati terhadap rakyat.

Mana yang lebih mencerminkan kepedulian terhadap Deli Serdang? Rp20 ribu dari masyarakat biasa menunjukkan kesediaan berbagi dan berkorban untuk kebaikan bersama. Sementara itu, penggunaan anggaran besar untuk perjalanan dinas menimbulkan kesan bahwa ada jarak antara wakil rakyat dan kebutuhan nyata masyarakat yang berjuang melawan kemiskinan.

Penggunaan dana publik harus mencerminkan kebutuhan masyarakat, bukan kemewahan segelintir orang. Deli Serdang membutuhkan pemimpin yang memiliki empati dan fokus pada program yang berdampak langsung bagi kesejahteraan rakyat, seperti pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi. Bukan anggaran yang seolah-olah jauh dari denyut nadi masyarakat miskin.

Apakah DPRD Deli Serdang sudah mendengar seruan masyarakat yang ingin Deli Serdang maju dan bebas dari kemiskinan? Tindakan dan keputusan mereka akan menjawab pertanyaan itu. Rakyat Deli Serdang berhak mendapat jawaban dan tindakan nyata yang berpihak pada kebaikan bersama. Mana yang akan jadi pilihan Deli Serdang – gotong royong untuk kemakmuran, ataukah kemewahan yang dipertanyakan?. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca berita terkini di Annanews.co.id