Annanews.co.id || Bandung – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Rudi Setiawan, S.I.K., S.H., M.H. memimpin langsung kegiatan Launching PAMAPTA (Patroli Pengamanan dan Pelayanan Masyarakat Terpadu) Polda Jabar yang digelar di Lapangan Apel Polda Jawa Barat, Senin (27/10/2025).
Dalam sambutannya, Irjen Pol. Rudi Setiawan menjelaskan bahwa peluncuran PAMAPTA merupakan bagian dari upaya transformasi struktural dan peningkatan pelayanan publik Polri sesuai dengan arahan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
“Peluncuran PAMAPTA ini merupakan tindak lanjut dari keputusan pimpinan Polri melalui surat keputusan Nomor Kep/1438/IX/2025 tanggal 24 September 2025, yang menyempurnakan nomenklatur dari Kanit SPKT menjadi Perwira PAMAPTA Polri,” ujar Irjen Pol. Rudi Setiawan.
Menurutnya, perubahan ini menandai pergeseran paradigma kerja dari yang sebelumnya bersifat pasif menunggu laporan di kantor menjadi lebih proaktif dalam merespons keluhan, laporan, dan kebutuhan masyarakat.
“Para Perwira PAMAPTA kini dituntut untuk lebih aktif turun ke lapangan, merespons cepat berbagai peristiwa seperti tindak pidana, bencana alam, maupun kegiatan masyarakat,” tambahnya.
Sebagai bagian dari peningkatan kemampuan operasional, PAMAPTA juga dibekali dengan kendaraan patroli multifungsi (Turjawali) yang dilengkapi berbagai perlengkapan standar kepolisian, seperti rotator, alat komunikasi (HT), dan perangkat digital notepad. Perangkat digital tersebut, digunakan untuk mempercepat dan meningkatkan akurasi pelaporan baik berupa gambar, suara, maupun data digital lainnya.
Selain itu, setiap kendaraan PAMAPTA juga dilengkapi toolkit TP-TKP (Tempat Peristiwa Tindak Pidana) berisi peralatan pengolahan tempat kejadian perkara, perlengkapan P3K lengkap untuk pertolongan pertama, serta alat pengendali diri seperti buttonstick dan sasumata yang diadopsi dari teknik bela diri Jepang.
“Dengan perlengkapan tersebut, diharapkan PAMAPTA dapat memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan tanggap kepada masyarakat Jawa Barat, baik dalam penanganan peristiwa kriminal maupun bantuan kemanusiaan,” tegas Irjen Pol. Rudi.
Peluncuran PAMAPTA ini menjadi tonggak penting dalam komitmen Polda Jabar untuk terus berinovasi dan menyesuaikan diri dengan dinamika masyarakat yang semakin kompleks.
“PAMAPTA adalah wujud nyata transformasi Polri menuju pelayanan publik yang lebih responsif dan humanis,” tutup Kapolda Jabar. (Red)
Dikeluarkan Oleh Bidhumas Polda Jabar













