Cerita Hashim, Presiden Prabowo Mau Disogok Rp 16,5 Triliun Tapi Ditolak

Annanews.co.id || Jakarta 20/10/25 – Cerita menarik diungkapkan Utusan Khusus Presiden Bidang Iklim dan Energi, Hashim Djojohadikusumo yang tidak lain merupakan
adik Presiden Prabowo Subianto.

Hashim Djojohadikusumo mengungkapkan ada orang yang mau memberikan uang kepada Prabowo mencapai US$ 1 miliar dolar atau sekitar Rp 16,5 triliun.

Kejadian itu, kata Hashim terjadi beberapa bulan lalu.

Hal itu diungkapkan Hashim,saat menghadiri acara Indonesia Berdoa yang digelar FORMAS di Kuningan City, Jakarta Selatan, Sabtu (18/10/2025).

Dikutip dari potongan video seorang sumber di Instagram, @tumgrd, Hashim menceritakan momen suap itu kepada para tamu undangan.

“Saya ditelepon beberapa bulan lalu. Saya maaf ya mungkin beberapa kawan sudah dengar ceritanya, Pak Prabowo telepon saya malam minggu, jam 10 malem, saat saya di tempat tidur ‘Shim kamu ngapain, ini malem minggu nggak jalan-jalan?” kata Hashim menirukan ucapan Prabowo dilansir dari Youtube Tribunnews.com.

“Nggak (jalan-jalan) saya bilang istri saya lagi di luar kota, saya cuma baca buku, kenapa telepon?” jawab Hashim.

“Saya mau cerita, saya baru mau disogok orang, jumlahnya US$ 1 miliar,” kata Prabowo kepada Hashim.

Hashim tidak habis pikir ada orang yang berani sogok Presiden.

“Saya buka aja. Orang-orang nekat, presiden kita mau disogok US$ 1 miliar dolar,” ujar Hashim.

Beberapa bulan kemudian, orang tersebut juga mendatangi Hashim untuk memberikan suap sejumlah US$ 1,5 miliar dolar.

Hal itu kemudian diceritakan Hashim ke Prabowo.

“Beberapa bulan kemudian. Saya datang ke kakak saya. ‘Eh, kamu mau disogok US$ 1 miliar dolar?’ Kamu suruh pergi. Saya baru mau disogok US$ 1,5 miliar,’ kata Hashim.

Namun, baik Prabowo maupun Hashim, keduanya memilih menolak suap tersebut.

Menurutnya, pilihannya ini tak lepas dari pertolongan Tuhan.

“Setan datang ke Prabowo. Tapi ternyata Tuhan Yang Maha Kuasa juga melindungi dia. Tuhan jaga saya. Ini yang kita hadapi, ancaman bangsa Indonesia hadapi,” ujar Hashim. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca berita terkini di Annanews.co.id