Ketua MARAK Minta Rico Waas Berani Perintahkan Inspektorat Periksa Proyek Multiyears

Annanews.co.id || Medan – Walikota Medan Rico Waas seharusnya berani juga memperintahkan Inspektorat untuk melakukan investigasi terhadap dugaan korupsi yang terjadi pada sejumlah proyek di Kota Medan. Seperti proyek multiyears Lapangan Mereka hingga Taman dan Sadion Teladan Medan.

“Jangan hanya perintah investigasi itu pada korupsi BBM Betor pengangkut sampah saja karna viral. Rico Waas harus juga berani melakukan investigasi pada proyek multiyears,” ucap Arief Tampubolon dari Presidium Mimbar Rakyat Anti Korupsi (MARAK) di Branded Shop Cafe, Jalan Halat Medan, Rabu 16 April 2025.

“Jelas itu juga harus dilakukan Rico Waas pada proyek drainase dan lampu pocong yang juga viral. Jadi ada rasa keadilan dilihat masyarakat Kota Medan pada kerja kerja Rico Wass yang positif,” sambungnya.

Arief mengatakan semangat kerja Walikota Medan Rico Waas pasti mendapatkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat Kota Medan. Jika berani memperintahkan Inspektorat melakukan investigas pada proyek tahun jamak yang sampai saat ini masih berbekas pada APBD Medan.

“Rico Waas jangan cemas apalagi was was dengan perintah investigasi proyek masa kepemimpinan Bobby Nasution kemarin. Masyarakat Kota Medan pasti mendukung investigasi itu demi APBD Medan yang pro pembangunan,” ujarnya.

Kader Demokrat ini juga membeberkan sejumlah objek anggaran yang harus mendapatkan perhatian khusus dari Walikota Medan Rico Waas. Selain anggaran pada OPD PU, Perkim, Pendidikan, Kesehatan, dan sosial, ada juga anggaran kelurahan yang besarnya sangat lumayan harus menjadi perhatian.

“Setiap tahun ada anggaran kelurahan yang besarannya miliaran rupiah. Jika dikali 151 kelurahan di Kota Medan, itu sangat besar jumlahnya. Ini yang jarang terperhatikan, padahal ini menyentuh langsung permukiman masyarakat. Rico Waas harus paham,” tegasnya.

Selain itu, Alumni Lemhannas ini juga menyarankan Rico Waas untuk memperhatikan perbatasan Kota Medan dengan Kabupaten Deliserdang. Selama ini pembangunan hanya terfokus di tengah kota tanpa memperhatikan daerah pinggiran.

“Saran ini hanya untuk mendukung kerja kerja Rico Waas, agar tidak dibilang melanjutkan yang sudah dibuat Bobby Nasution. Biar terlihat kerja Rico Waas yang peduli dengan masyarakat pinggiran,” tandasnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *